Kronologi Versi Korban tentang Tuduhan Pengeroyokan yang Dilakukan Bolot cs. Kasus dugaan pengeroyokan yang dilakukan pelawak Bolot dan beberapa anggota keluarganya terhadap Rangga Putra Sadewa (16), berbuntut panjang. Pihak korban pun buka suara tentang kronologi versi mereka hingga terjadi tindak pengeroyokan tersebut.
Rangga bersama kuasa hukumnya, Saleh SH, menceritakan kejadian tersebut ketika ditemui di rumahnya di Jalan Betawi, RT 002/09, Kelurahan Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis (13/12/2012) malam.
3 Desember 2012 sekitar pukul 23.00 WIB
* Cucu Bolot yang bernama Lira berselisih paham dengan orang yang namanya Kalina di Seven Eleven. Memang benar Rangga ada di lokasi, tapi Rangga mengaku sama sekali tidak melakukan penganiayaan.
7 Desember 2012 sekitar pukul 15.00 WIB
* Rangga dipanggil anak Bolot, Mulyadi ke rumahnya. Kemudian ia diinterogasi, dan dipaksa untuk mengakui kalau dirinya memukul cucu Bolot, Lira saat insiden di Seven Eleven.
* Tapi karena Rangga tidak mengakui, Mulyadi disebutnya langsung menggebuk bagian perut, muka, dan punggung. Kemudian pemukulan dilanjutkan oleh menantunya, Surya. Bolot juga disebut ikut memukul.
* Rangga kemudian dibawa ke rumah bibinya yang bernama Resti. Di sana, menurut Rangga, Bolot marah-marah dan ikut mendamprat Resti.
* Resti melaporkan Mulyadi, Surya dan Bolot ke Polsek Ciputat, Tangerang Selatan. Kronologi Versi Korban tentang Tuduhan Pengeroyokan yang Dilakukan Bolot cs.
Sumber : http://hot.detik.com/read/2012/12/13/223511/2118149/230/kronologi-versi-korban-tentang-tuduhan-pengeroyokan-yang-dilakukan-bolot-cs?h991101207